الأربعاء، 6 فبراير 2013

BIOS


Langkah langkah untuk mengatur bios Phoenix dan Ami agar booting lewat flashdisk :

1.Pasang Usb flashdisk yang sudah menjadi bootable di Pc/Komputer,laptop,notebook anda.
2.Restart komputer.
3.Ketika muncul pesan awal tekan tombol tertentu agar dapat masuk bios atau system ultilities.
   Berikut beberapa contoh pesan yang sering muncul
   press del to enter bios setup (berarti tekan del untuk masuk ke bios)
   press f2 for system ultilities (berarti tekan f2 untuk masuk ke bios)
   Beberapa Pc dan laptop mempunyai tombol yang berbeda untuk masuk ke bios.
4.Setelah masuk ke bios,kita bisa mulai mengatur urutan proses booting.

   

   

5.Cari menu boot,jika tidak ada  cari menu lain yang ada keterangan :boot,booting,boot order,boot priority   
   dan sebagainya yang ada hubungannya dengan boot.
6.Jika usb flashdisk telah di pasang dan bios juga mendukung pengenalan usb.
   Maka tampilannya akan seperti ini

   

   Untuk bios tertentu,seperti bios phoenix dan ami hanya ada 1st boot dan 2st boot,maka usb flashdisk tidak  
   akan langsung terlihat di urutan booting.

   

   

   Maka perlu di cek pilihan lain,masih di menu utama boot,di sini adalah Hardisk Drives.
   Pastikan usb flashdisk di pindahkan di urutan yang pertama.
   
   

7.Selanjutnya ubah agar flashdisk ada di urutan pertama di urutan booting (biasanya ada keterangan boot        
   priority order dan boot device priority dan sejenisnya)
   
  

  

8.Setelah selesai lihat menu exit dan pilih menu exit seving changes atau save changes and exit.

 

9.Setelah selesai saatnya restart komputer dan komputer dengan sendirinya akan boot lewat flashdisk

الثلاثاء، 5 فبراير 2013

Defragment


 Cara Mendefrag Komputer

Disk Defragmenter adalah program komputer yang dirancang untuk meningkatkan kecepatan akses (dan kadang-kadang peningkatan jumlah ruang bermanfaat) oleh rearranging file disimpan di disk untuk menempati lokasi penyimpanan berdekatan.

Disk defragmenter ini sangat berguna untuk menyusun kembali urutan – urutan bagian dari file atau folder sehingga memudahkan Windows untuk membaca file atau folder tersebut.

Berikut langkah - langkah mendefrag komputer :

1. Pertama - tama hidupkan komputer
2. Setelah komputer itu muncul tampilan dekstop dan siap untuk digunakan maka lakukan langkah - langkah berikut ini :
- klik start
- all programs
- accessories
- system tools
- klik defragmenter









































Tunggu sampai proses defrag komputer itu selesai...
Ada baiknya setelah selesai mendefrag, komputer kita scan dengan
Anti Virus...






panduan servis warnet


 Perawatan Komputer Warnet

1. Kebersihan Ruangan Dan Fasilitas Pendukungnya
Kebersihan ruangan dan fasilitas pendukungnya seperti meja, bangku, air conditioner dan juga toilet merupakan hal yang sangat penting. Pastikan semua dalam keadaan bersih setiap harinya dan juga secara berkala dibersihkan secara total. Pelanggan akan lebih betah bila Game Center dan Warnet dalam keadaan bersih dan segar.

2. Defrag Secara Rutin
Jika komputer sering di gunakan setiap hari khususnya untuk warnet, Defrag harddisk secara rutin minimal 1-2 X dalam 1 bulan. Dengan tujuan untuk menata dan mengurutkan file-file harddisk berdasarkan jenis file/data sedemikian rupa agar proses kerja hardrdisk akan lebih ringan, agar harddisk lebih awet, dengan catatan saat menjalankan Defrag tidak boleh ada program lain yg berjalan termasuk screensaver karena akan mengganggu fungsi defrag ini.

3. Perhatikan Ventilasi Komputer
Tempatkan monitor maupun CPU sedemikian rupa sehingga ventilasi udara dari dan ke monitor / CPU cukup lancar, dengan tujuan agar jangan sampai menyebabkan panas yang berlebihan, supaya komponen / rangkaian elektronik di dalamnya bias bertahan lebih lama. Kalau perlu pasang kipas angin di dalam ruangan tersebut.

4.  Listrik Masalah Utama yang Membuat Kerusakkan Hardware
Pakailah UPS atau stavolt.Pakailah UPS untuk mengantisipasi listrik mati secara tiba-tiba yg dapat mengakibatkan kerusakan pada harddisk dan komponen / rangkaian elektronik lainnya. Jika tidak ada UPS, kamu gunakan Stavolt untuk mengantisipasi naik turunnya tegangan listrik.

5.  Tutup Program yang Tidak Diperlukan
Setiap program yang dijalankan membutuhkan memory (RAM), maka tutup / close program yg tidak berguna sehingga komputer berjalan tidak lambat.

6.  Update Antivirus Secara Rutin
Install program antivirus dan update kan terus secara rutine. Ada yang mengatakan, “Komputer warnet kan pakai DeepFreeze, jadi kalau restart system akan kembali seperti semula, jadi tidak perlu lagi memakai antivirus.”  Ya, pendapat ini bisa benar, tapi apakah Anda tahu klien mana yang memakai flash disk / browsing dan membawa virus? Kalau pelanggan selesai pakai, dan diteruskan oleh pelanggan berikutnya, bukankan virus tersebut sempat gentayangan?

7. Bersihkan Recyle Bin, Cookies Secara Rutin
Kotak sampah atau Recycle Bin, temporary internet, cookies di bersihkan secara rutin. Karena Recycle Bin, cookies yg sudah banyak juga akan menyita ruang harddisk yg dapat menyebabkan pembacaan harddisk dan browsing menjadi lambat.

8. Buang Program / Game Online yang tidak Diperlukan
Buang program / game online yang tidak berguna dengan tujuan agar ruang harddisk bisa lebih banyak supaya beban kerjanya akan lebih ringan dan harddisk pun dapat bertahan lebih lama. Anda harus bisa memahami karakter pelanggan, program apa saja yang mereka perlukan. Game online apa saja yang biasa mereka mainkan.

9. Maintenance Komputer secara regular
Komputer perlu dibersihkan secara teratur. Biasanya komputer yang digunakan secara terus menerus akan menyebabkan menumpuknya debu ataupun kotoran. Debu yang menumpuk dan bila tidak dibersihkan dapat menyebabkan rusaknya bagian dari komputer seperti Processor, VGA dan bagian sensitif lainnya. Bersihkanlah paling tidak sebulan sekali menggunakan vacuum ataupun blower (sebaiknya jangan gunakan air compressor sebagai blower) dan kuas pembersih. Komputer yang bersih dapat berjalan dengan lebih lancar dan kerusakan lebih jarang terjadi.
Nah yang ini memang agak sedikit rumit, jika Anda belum mengerti Anda bisa tanyakan kepada orang yang lebih mengerti. Anda bersihkan motherboard dan perangkat keras lainnya dari debu secara bertahap. Ya minimal 3 bulan sekali. Jangan lupa kabel power di matikan dulu sebelum di bersihkan.

10. Training Human Resource
Training Human Resource merupakan bagian yang penting di warnet. Training secara berkala misalnya mencakup area misalnya seperti pelayanan pelanggan dan perawatan komputer. Pelayanan pelanggan merupakan hal yang penting di Game Center dan Warnet. Pelayanan pelanggan yang baik dapat membentuk komunitas warnet yang solid. Dengan adanya komunitas di Game Center atau Warnet, tentunya hal ini akan meningkatkan popularitas Game Center atau Warnet.

Semoga Bermanfaat....
Berikut 10 Penyebab komputer lambat dan cara mengatasinya.

1. Komputer lambat karena kekurangan Memory
Masalah komputer lambat karena minimnya RAM yang terpasang merupakan hal yang umumnya sudah diketahui oleh semua pengguna komputer.
Untuk itu cobalah cek kapasitas memory yang terpasang, untuk komputer sekelas Intel Pentium 4 dengan OS Windows XP dan aplikasi standar sebaiknya upgrade-lah memory menjadi minimal 1 GB.
2. Komputer lambat karena terlalu banyaknya program yang terinstall.
Secara pribadi saya sering menemukan komputer terutama milik pribadi yang di-install bermacam-macam program didalamnya, padahal aplikasi tersebut jarang atau bahkan tidak pernah digunakan sama sekali.
Periksalah program apa saja yang terinstall dikomputer dengan cara klik Add/Remove Program di Control Panel dan un-install program-program yang hanya menjadi “accesories” tersebut.
3. Komputer lambat karena terlalu banyak startup programs dan service yang berjalan.
Hal ini berkaitan dengan point no 2, semakin banyak program yang terinstall, semakin banyak pula program dan service yang akan dijalankan ketika windows startup.
Untuk menonaktifkan startup program dan service yang berjalan otomatis tersebut, masuklah ke “System Configuration Utility” dengan cara ketik: msconfig pada menu run, kemudian pada tab service dan startup lakukan uncheck terhadap aplikasi-aplikasi yang tidak diperlukan.
Untuk melihat aplikasi apa saja yang sedang berjalan, kita bisa menggunakan tool Prosesexplorer. Dengan tool ini kita dapat melihat dan menonaktifkan (kill) aplikasi apa saja yang tidak diperlukan atau dicurigai sebagai virus.
process explorer

Download Process Explorer disini
4. Komputer lambat karena Temporary File yang sudah membengkak
Penyebab komputer lambat yang ke empat adalah sudah membengkaknya file-file temporary (sementara). Untuk Windows Xp lokasi file tersebut ada di:”C:\Documents and Settings\nama_user\Local Settings\Temp” dan”C:\WINDOWS\Temp“.
Untuk membersihkannya, delete-lah file-file yang terdapat di kedua lokasi tersebut atau jalankan program Disk CleanUp dengan cara klik start-run, ketik: “cleanmgr” lalu pilih drive yang akan di-cleanup.
5. Komputer lambat karena terlalu banyak program yang berfungsi sebagai “security program”
Security program seperti program antivirus dan firewall merupakan aplikasi tambahan yang harus ada pada komputer, tetapi janganlah terlalu berlebihan misalnya dengan menginstall 2-3 program antivirus sekaligus.
Untuk masalah security windows, yang terpenting adalah lakukan update, aktifkan firewall dan gunakan antivirus yang tidak membebani komputer seperti misalnya PCMAV Antivirus serta berhati-hatilah ketika menggunakan USB Flashdisk / Memory Card.

6. Komputer lambat karena masalah pada hardisk

Hardisk merupakan komponen kedua setelah RAM yang bisa menyebabkan komputer menjadi lambat. Masalah Komputer lambat yang disebabkan oleh hardisk ini diantaranya karena:
- hardisk low space
- hardisk yang terfragmentasi
- hardisk yang sudah lama, sehingga rpm-nya menurun
- hardisk error / bad sector
Cara mengatasi komputer lambat karena masalah pada hardisk diatas adalah:
- upgrade kapasitas hardisk dengan menambah atau ganti hardisk
- lakukan defragmenter pada hardisk secara berkala
- hindarkan hardisk dari debu, goncangan dan panas berlebih.
- perbaiki kerusakan pada hardisk dengan tool checkdisk.
7. Komputer lambat karena adanya virus, malware atau spyware pada komputer.
Apabila komputer kita sudah terlebih dahulu terserang virus atau malware, maka sebaiknya jalankan Windows Safe Mode, matikan fasilitas system restore dan gunakanlah program Virus Cleaner seperti misalnya Norman Malware Cleaner untuk membersihkan virus atau malware tersebut dan lakukan pula update pada sistem operasi.
8. Komputer lambat karena System Files ada yang corrupt atau bahkan hilang.
Biasanya terjadi setelah komputer terinfeksi virus dan file-file yang terinfeksi tersebut terlanjur rusak atau terdelete oleh antivirus. Solusi yang paling gampang adalah dengan merepair sistem operasi yang digunakan.
9. Komputer lambat karena masalah hardware overheat.
Hardware overheat baik itu terjadi pada hardisk, vga card, processor atau cpu secara umum bisa menyebabkan menurunnya kinerja komputer yang pada akhirnya komputer menjadi hang, lambat atau bahkan  sering restart. Untuk itu pastikan sirkulasi udara pada bagian dalam CPU berjalan dengan baik begitu juga pada fan (kipas angin) harus bersih dari debu dan dapat berputar dengan lancar.
10. Komputer lambat karena adanya masalah konektifitas pada jaringan / network
Hal ini bisa terjadi karena trafic jaringan yang tinggi, hub atau switch yang hang atau adanya virus yang mencoba masuk ke sistem komputer kita. Untuk mengatasinya, coba lepas dan pasangkan kembali konektor RJ45 pada LAN Card atau Roset LAN, restart Switch / hub dan gunakan program Port scanner untuk melihat packet data apa saja yang masuk dan keluar dari komputer kita.